Menkop Budi Arie: Kopdes/Kel Merah Putih adalah Solusi Ekonomi Rakyat dari Desa
Bandung, 25 Juni 2025 – Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi mengajak seluruh kepala daerah untuk fokus mendorong peningkatan ekonomi rakyat melalui percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih. Program strategis nasional ini merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan menjadikan koperasi sebagai pusat ekonomi lokal sekaligus penggerak ketahanan pangan nasional.
Berbicara dalam acara Orientasi Kepemimpinan bagi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2025 Gelombang II di Kampus IPDN Jatinangor, Menkop menegaskan bahwa Kopdes/Kel Merah Putih dirancang sebagai solusi atas masalah struktural desa seperti rantai distribusi yang panjang, ketergantungan pada tengkulak, serta mahalnya biaya logistik dan kebutuhan pokok.
“Dengan model koperasi modern dan terintegrasi, Kopdes/Kel Merah Putih menjadi pilar utama ekonomi kerakyatan yang menyatukan fungsi distribusi, pembiayaan, kesehatan, hingga logistik desa,” ujar Budi Arie.
Melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, 18 Kementerian/Lembaga bersama seluruh kepala daerah ditugaskan untuk mempercepat pembentukan 80 ribu koperasi desa/kelurahan. Satgas dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota pun dibentuk untuk memastikan pelaksanaan program berjalan efektif dan terkoordinasi.
Budi Arie menambahkan, koperasi ini akan menjalankan berbagai unit strategis seperti gerai sembako, apotek, klinik, hingga menjadi saluran distribusi barang bersubsidi seperti elpiji dan pupuk. “Koperasi bukan hanya milik rakyat, tapi harus dikelola dan diawasi rakyat agar manfaatnya kembali ke masyarakat,” tegasnya.
Program Kopdes/Kel Merah Putih juga diharapkan memperkuat posisi tawar petani, memangkas rantai distribusi, menjaga stabilitas harga, serta mengintegrasikan potensi ekonomi lokal seperti kelompok tani, BUMDes, koperasi lama, dan UMKM desa.